Kembali lagi nih di seri pembahasan Teknologi dan Komputer :)
kalau minggu lalu sudah membahas apasih itu web browser atau perangkat lunak internet(software) kali ini saya pengen membahas Hardware nya hehe.
Apasih Hardware itu? Pasti udah pada tau dong hehe Hardware, yaitu perangkat keras komputer. sekarang kita khususin hardware yang digunakan untuk mengakses internet dan jaringan ya. Hardware apa aja sih yang diperlukan untuk mengakses internet dan jaringan ?
Hardware pertama, Modem
Modem berasal dari singkatan kata MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.
Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.
- Jenis-Jenis Modem
- Modem ISDN
- Modem GSM
- Modem analog, yaitu modem yang membuat sinyal analog menjadi sinyal digital
- Modem ADSL atau Asymetric Digital Subscribe Line yang memungkinkan berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan. Caranya sangat mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang disebut sebagai Splitter atau pembagi line. Posisi Splitter ditempatkan di depan ketika line telepon masuk. Artinya anda tidak boleh mencabangkan line modem untuk ADSL dengan suara secara langsung. Alat Splitter berguna untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang menggunakan ADSL modem. Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, sehingga pengguna dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Di sisi lain, pengguna tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui ADSL modem.
- Modem kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV Kabel
- Modem CDMA, yaitu modem yang menggunakan frekuensi CDMA 800 MHz atau CDMA 1x. Dan yang terbaru menggunakan frekuensi EVDO Rev-A (setara dengan 3G) dan teknologi CDMA terbaru adalah EVDO Rev-B.
- Modem terbaru yaitu Mi-Fi atau My-WiFi. jadi modem ini sudah terintegrasi dengan perangkat Wi-Fi jadi bisa digunakan dimana saja dan kapan saja menggunakan konektivitas wifi yang ada di komputer, handphone, tablet, dan lain lain.
Menurut jenis diletakkan atau diinstalasinya modem itu dibagi menjadi dua. yaitu modem internal dan modem external
Modem Internal, apa sih modem internal itu? Modem iternal merupakan modem built in atau komputer modem card. Untuk card modem komputer, slot PCI atau kadang-kadang slot ISA dibutuhkan, tergantung interface motherboard yang tersedia untuk menerima modem.
Fungsi LAN card atau fungsi ethernet card adalah untuk menghubungkan antara komputer satu dengan yang lainnya dalam sebuah jaringan LAN, melalui LAN ini setiap komputer dapat saling bertukar data maupun mengakses perangkat keras seperti printer, tentu saja untuk dapat saling bertukar informasi antar komputer di perlukan setting-tertentu.
* PC - Router/Hub/Switch : Straight
* Hub - Router : Straight
* PC - PC : Cross
* Router -Router : Cross
* Hub - Hub : Cross
Kita ibaratkan dalam satu panjang kabel memiliki kedua ujung sebut saja ujung “A” dan ujung “B”
Langkah :
1. Kupas bungkus terluar kabel UTP menggunakan crimp tool, akan terlihat 8 kabel kecil warna-warni.
2. Urutkan kabel sesuai urutan yang diinginkan, T568A atau T568B
Oh iya guys, dalam jaringan komputer terdapat sebuah perangkat yang bernama hub. Hub berfungsi untuk menghubungkan peralatan-peralatan dengan ethernet 10baseT atau serat optik sehingga menjadikannya dalam satu segmen jaringan. Hub bekerja pada lapisan fisik (layer 1) pada model OSI.
Nah terus kalo Konektor RJ-11 adalah standar konektor dimanfaatkan pada pasangan 2-4 (kawat) kabel telepon. RJ singkatan dari “Registered Jack” – sebuah antarmuka konektor fisik yang paling sering digunakan untuk terminal kabel telepon.
Ada lagi alat dalam jaringan yang sama pentingnya nih dengan alat-alat lainnya yaitu Router. Router Alat yang bertugas untuk mengantarkan paket data dalam jaringan. router dapat digunakan jika tersambung paling tidak dengan dua jaringan yang berbeda sehingga pengaturan tersebut membutuhkan sebuah router.Router berada di sisi gateway sebuah tempat dimana dua jaringan LAN atau lebih untuk disambungkan. Router menggunakan HEADERS dan daftar tabel pengantar (Forwarding Table) untuk menentukan posisi yang terbaik untuk mengantarkan sebuah paket jaringan dan juga menggunakan protokol seperti ICMP,HTTP untuk berkomunikasi dengan LAN lainnya dengan konfigurasi terbaik untuk jalur antar dua host manapun.
Internal Computer Modems digunakan dengan koneksi internet dial-up melalui sepasang koneksi RJ-11. Juga dikenal dengan kabel telepon tembaga, RJ-11 memampukan komputer untuk menerima dan mengirim data sebagaimana yang diterangkan di atas.
Modem komputer internal biasanya merupakan modem 56K yang berarti bahwa modem itu mampu menerima data sebesar 56 Kbits/detik ( 56 kilobits atau 56.000 bit per detik). Jenis transmisi data ini disebut transmisi downstream, datang dari provider dan ditransmisikan melalui kabel telepon. Umumnya besaran data ini merupakan bandwith standar untuk kabel telepon.
Akan tetapi karena Internet mempunya sistem dua arah, data juga harus dikirim dari klien ke provider (server). Untuk tujuan ini komputer bisa menggunakan modem 56K V90 untuk mengirim data dalam transmisi upstream sebesar 33,6 Kbits/s. Di sisi lain, modem V 92 56 K mampu mengirim 48 Kbits/s transmisi upstream.
Sedangkan Modem Eksternal bisa digunakan untuk tujuan yang sama dan dalam kondisi yang sama dengan modem internal. Akan tetapi modem eksternal merupakan kotak kecil yang menggunakan jenis antar muka yang lain untuk terhubung dengan komputer.
Bisa jadi itu berupa serial modem, dinamakan demikian karena benda itu menggunakan serial port untuk dihubungkan ke komputer. Biasanya terinstall pada belakang komputer, serial port merupakan pilihan yang mudah diinstall untuk modem eksternal. Kotak kecil yang sama, di sisi lain, bisa menjadi sebuah Modem USB yang normalnya menggunakan port USB yang biasanya ditempatkan dibelakang atau di depan komputer.
Yang pertama dari jenis modem eksternal bisa jadi modem dial up tetapi jenis ini lebih mahal daripada jenis internal.
Sama seperti jenis lain dari modem eksternal anda mungkin mempertimbangkan dua tipe modem : modem kabel dan DSL jika anda menginginkan layanan internet berkecepatan tinggi. Semua ISP biasanya menyediakan modem spesial dinamakan modem digital di dalam paket broadband.
Sangat penting untuk memperhatikan bahwa modem kabel harus dihubungkan dengan kartu Ethernet, ditempatkan di slot PCI komputer yang disediakan oleh koneksi intenet broadband ke pengguna. Memang benar jika anda memilih koneksi Ethernet. Akan tetapi anda tidak akan membutuhkannya jika pilihan anda menggunakan koneksi USB.
Ada juga komponen lain untuk mengakses internet yaitu LAN card. LAN (Local Area Network) adalah sebuah jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah kecil. Jaringan LAN biasanya hanya mencakup satu gedung atau rumah, misalnya jaringan LAN di kantor, hotel, bandara, warnet, atau di dalam rumah.
Pada sebuah jaringan LAN, kecepatan transfer datanya dalam kisaran 10, 100, atau 1000 Mbit/second. Teknologi yang paling banyak di gunakan dalam jaringan LAN adalah teknologi IEEE 802.3 Ethernet di mana hardware yang di gunakan biasa di sebut LAN card.
Fungsi LAN card atau fungsi ethernet card adalah untuk menghubungkan antara komputer satu dengan yang lainnya dalam sebuah jaringan LAN, melalui LAN ini setiap komputer dapat saling bertukar data maupun mengakses perangkat keras seperti printer, tentu saja untuk dapat saling bertukar informasi antar komputer di perlukan setting-tertentu.
Saat ini banyak jenis dan merek dari LAN card yang tersedia di pasaran, untuk menggunakannya tentu saja harus kompatible dengan motherboard dan menginstal software drivernya.
Nah dalam LAN card ada kabel yang bernama RJ-45 yang harus terpasang, dan bagaimana cara pemasangannya? Berikut salah satu contoh cara pemasangan kabel RJ-45:
Perbedaan penggunakan type crimpe :
* PC - Router/Hub/Switch : Straight
* Hub - Router : Straight
* PC - PC : Cross
* Router -Router : Cross
* Hub - Hub : Cross
Kita ibaratkan dalam satu panjang kabel memiliki kedua ujung sebut saja ujung “A” dan ujung “B”Langkah :
1. Kupas bungkus terluar kabel UTP menggunakan crimp tool, akan terlihat 8 kabel kecil warna-warni.
2. Urutkan kabel sesuai urutan yang diinginkan, T568A atau T568B
“Straight (Straight-through)”
Kabel “A” dan Kabel “B”
Kedua ujung kabel dibuat sama persis urutannya seperti pada gambar disamping.
Urutannya adalah:
1.Putih-orange… 2.Orange
3.Putih-hijau… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Hijau
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Sedangkan pada. “Cross (Crossover)”
Kabel “A”
Sedangkan pada pembuatan kabel PC-to-PC, kita menggunakna urutan yg berbeda pada salah satu Kabel..
Pada ujung Kabel “A” Urutannya adalah:
1.Putih-orange… 2.Orange
3.Putih-hijau… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Hijau
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Pada ujung Kabel “B”
Urutannya adalah:
1.Putih-hijau… 2.Hijau
3.Putih-orange… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Orange
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Atau cara singkanya sama seperti membuat urutan pada ujung kabel “A” hanya saja urutan no.1 dirubah menjadi no.3 dan no.2 menjadi no.6
3. Masukkan ujung2 kabel dengan cara mendorong hingga mentok pada ujung bagian dalam RJ-45
4. Gunakan crimping tool untuk memasang RJ-45. Masukkan pada lubang RG-45 (bagian paling besar) dan jepit hingga terdengar suara “klik”.
5. Test kabel dengan cable tester. Jika kedelapan lampu led menyala bergantian sesuai urutannya, berarti sudah tersambung dengan baik.
Kabel “A” dan Kabel “B”
Kedua ujung kabel dibuat sama persis urutannya seperti pada gambar disamping.
Urutannya adalah:
1.Putih-orange… 2.Orange
3.Putih-hijau… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Hijau
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Sedangkan pada. “Cross (Crossover)”
Kabel “A”
Sedangkan pada pembuatan kabel PC-to-PC, kita menggunakna urutan yg berbeda pada salah satu Kabel..
Pada ujung Kabel “A” Urutannya adalah:
1.Putih-orange… 2.Orange
3.Putih-hijau… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Hijau
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Pada ujung Kabel “B”
Urutannya adalah:
1.Putih-hijau… 2.Hijau
3.Putih-orange… 4.Biru
5.Putih-biru… 6.Orange
7.Putih-coklat… 8.Coklat
Atau cara singkanya sama seperti membuat urutan pada ujung kabel “A” hanya saja urutan no.1 dirubah menjadi no.3 dan no.2 menjadi no.6
3. Masukkan ujung2 kabel dengan cara mendorong hingga mentok pada ujung bagian dalam RJ-45
4. Gunakan crimping tool untuk memasang RJ-45. Masukkan pada lubang RG-45 (bagian paling besar) dan jepit hingga terdengar suara “klik”.
5. Test kabel dengan cable tester. Jika kedelapan lampu led menyala bergantian sesuai urutannya, berarti sudah tersambung dengan baik.
Oh iya guys, dalam jaringan komputer terdapat sebuah perangkat yang bernama hub. Hub berfungsi untuk menghubungkan peralatan-peralatan dengan ethernet 10baseT atau serat optik sehingga menjadikannya dalam satu segmen jaringan. Hub bekerja pada lapisan fisik (layer 1) pada model OSI.
Ada lagi nih alat, dia ini nih sebuah konektor, namanya Konektor RJ-45 dan Konektor RJ-11.
Konektor RJ 45 adalah kabel Eternet yang biasa digunakan dalamopologi jaringan komputer LAN maupun jaringan komputer tipe lainnya. Konektor RJ-45 ini memiliki konfigurasi dua macam, sesuai dengan perangkat yang ingin dihubungkannya.
Straight Through Configuration. Kabel jenis ini biasa digunakan untuk menghubungkan perangkat jaringan dengan tingkat hierarki yang berbeda. Sebagai contoh adalah ketika kita menghubungkan PC ke jaringan komputer kita di kantor lewat switch. Tipe kabel jenis ini lebih umum digunakan dan relatif lebih mudah dalam penyusunan kabelnya saat memasang konektor RJ-45.
Cross Over Configuration. Kabel jenis ini biasa digunakan untuk menghubungkan dua perangkat jaringan dengan hierarki setingkat, sebagai contoh koneksi antara PC to PC, atau PC ke AP Radio, Router to router.
Nah terus kalo Konektor RJ-11 adalah standar konektor dimanfaatkan pada pasangan 2-4 (kawat) kabel telepon. RJ singkatan dari “Registered Jack” – sebuah antarmuka konektor fisik yang paling sering digunakan untuk terminal kabel telepon.
Meskipun konektor RJ-11 memiliki total 6 posisi konektor, biasanya baik hanya 2 atau 4 benar-benar dimanfaatkan. RJ-11 konektor kabel datang dalam dua kabel standar varietas-dipilin (flat-satin) dan unshielded Twisted Pair (UTP).
RJ11 adalah yang paling familiar dari jack terdaftar, karena fakta bahwa hampir semua garis tunggal (POTS) jack telepon di kebanyakan rumah dan kantor di Amerika Utara menggunakan jenis konektor, serta sejumlah negara lainnya.
RJ11 adalah yang paling familiar dari jack terdaftar, karena fakta bahwa hampir semua garis tunggal (POTS) jack telepon di kebanyakan rumah dan kantor di Amerika Utara menggunakan jenis konektor, serta sejumlah negara lainnya.
Dan yang terakhir yang bakal saya bahas adalah bridge. Bridge ini bukanlah berarti jembatan, seperti dalam bahasa inggris, namun bridge adalah bekerja pada data link layer pada OSI. bridge adal alat yang digunakan pada suatu jaringan yang berfungsi untuk memisahkan sebuah jaringan yang luas menjadi segment yang lebih kecil. bridge membaca alamat MAC (media access control dari setiap paket data yang diterima yang kemudian akan mempelajari dridging table untuk memutuskan apa yang akan dikerjakan bridge selanjutnya pada paket data tersebut, apakah diteruskan atau di abaikan. jika switch menpunyai domein collision sendiri-sendiri disetiap portnya, begitu juga dengan bridge memiliki domain collision tetapi ia juga dapat membaginya dari sebuah domain collision yang besar menjadi yang lebih kecil, dah bridge hanya akan melewatkan paket data antar segment-segment jika hanya segment itu sangat diperlukan
Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum dijumpai:
Bridge Lokal : sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal.
Bridge Remote : dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network.
Bridge Nirkabel : sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel.
Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum dijumpai:
Bridge Lokal : sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal.
Bridge Remote : dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network.
Bridge Nirkabel : sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel.
mungkin itu dulu yang bisa saya bahas. sampai jumpa di post teknologi lainnya :)




No comments:
Post a Comment